Di sela-sela praktikum JarKom yang menjemukan, di sela-sela membantu teman ngerjain praktikumnya temen juga, tak sempetin lhaaa nulis-nulis yang tidak bisa di ungkapkan ke orang lain selain orang yang terpilih :)
Mimpi semalam, gak tau tidak seperti mimpi yang biasanya. Kali ini aku bermimpi sedang berada di suatu tempat (gedung tinggi). Yang dimana pada posisi tempat tinggi tersebut aku bisa melihat motor hepongku di parkir.
Tak lama selang berwaktu, hepong ku ada yang pake. Di pake balapan di jalanan biasa aku berangkat kerja. Hepong di pake oleh orang tersebut gila-gilaan. Aku hanya tercengang dari ketinggian "lho itu motorku, kok di pake oleh orang itu" . Dan sepertinya kegiatan ini kayaknya sudah berlangsung sejak lama di saat aku berada di gedung tinggi ini, di pakai oleh orang itu.
Akhirnya aku turun untuk memastikan dan meminta hepong ku kembali, dan ternyata setelah sampai di parkiran. Hepong sudah dalam posisi semula, namun. Ada yang berubah, semua fairing hepong ku yang menyelimuti badan motor telah di ganti oleh orang tersebut. Di ganti sama vairing modifikasi yang jweleeeeeeeekkk banget. Aku herannya kapan orang itu menggantinya?? dan apa maksud dari semua ini??
Terbangun, alhamdulillah Kembang Malamku telah berakhir, ku lihat penunjuk waktu menunjukkan pukul 01.30AM . Tak hentinya bersyukur karna saat-saat seperti inilah aku mengadu disaat aku meminta keadilan :)
Namun sebelum itu aku teringat bahwa hari ini ada gerhana bulan, tengok keluar ternyata wah gerhananya bagus banget walopun hanya menikmati 15mnt. Kegiatan 1/3 malamku seperti biasanya, yang terasa berbeda kali ini adalah aku chat sama shobat karib ku Lintas Arta yang ada di Bali. Kita video call pakai gmail, cerita, bercanda seperti biasa seperti tak ada beban. Broto, itu namanya tapi di kontak Hp ku ku tulis namanya Tensinhan eheheee. Anak itu agamanya jauh lebih kuat dariku, pengetahuannya jauh lebih baik dariku. Sampai pada waktu Bali menunjukkan adzan Shubuh, dia menyuruhku untuk sholat di mesjid karna deket dengan masjid "akan termasuk golongan Nabi jika dia memuliakan masjid" itu yang dia katakan. Padahal niat awal aku mau sholat di rumah saja, eh ternyata dapat ruqyah dari temen sendiri, dan diapun berangkat ke mesjid yang jauhnya 5x lipat jarak kontrakanku ke mesjidku disini. Wuihhhh aku gak mau kalah akhirnya aku berangkat juga ke mesjid, masa yang jaraknya lebih jauh aja ke mesjid , aku ndak :D
Berangkat kantor,
berbagai macam info ku dapat, aku gak tau apa ini info menyedihkan atau kebahagiaan. 3 shaleha yang aku kenal sekarang udah ada status "bertunangan" , 2 orang jember, 1 orang malang. Ada yang seminggu lagi tunangan , dan ada lagi yang tahun ini melaksanakan ijab. Subhanallah ,,,, Alhamdulillah... kapan yha aku nyusul, aku juga ingin merasakan meminta dan mendapatkan hubungan yang pasti serta mempertahankannya tentunya. Tapi ... batin udah siap, namun lahiriyah yang masih belum. Lahiriyah yang akan menjamin kehidupanku dan calon pasangan serta anak-anak ku kelak, memang rizki sudah ada yang mengatur. Namun seakan-akan 1 faktor ini menjadi syarat mutlak jika ingin meminta anak perempuan dari keluarga tertentu. Akhirnya aku meminta doa kepada para shaleha2ku yang uda berstatus , mohon doain agar dapat aku segera menyusul. Mreka berkata "niat baik, pasti ada jalan, bersabar" . Thx buat shaleha2ku .... selamat menempuh hidup baru, yang aku yakin kalian telah termantabkan hatinya :)
0 comments:
Posting Komentar